Edukasi Manajemen Menstruasi Sehat pada Santriwati di Pondok Pesantren Kabupaten Kediri

Abstrak

Manajemen kebersihan menstruasi (MKM) merupakan aspek penting dalam menjaga kesehatan reproduksi remaja, khususnya santriwati di pesantren yang memiliki keterbatasan akses informasi dan fasilitas sanitasi. Edukasi yang tepat sangat dibutuhkan untuk mengatasi stigma, miskonsepsi, dan praktik kebersihan yang tidak sesuai selama menstruasi.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dengan pendekatan edukatif partisipatif melalui tahapan persiapan, penyusunan materi, pelaksanaan edukasi, dan evaluasi. Sasaran kegiatan adalah 38 santriwati berusia 12–18 tahun di salah satu pondok pesantren di Kabupaten Kediri. Evaluasi dilakukan menggunakan pre-test dan post-test dengan analisis statistik uji t berpasangan.

Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan skor pengetahuan dari rata-rata 91,68 menjadi95,13 (p < 0,001), meskipun skor awal peserta sudah tinggi. Temuan ini menunjukkan bahwa pendekatan edukatif kontekstual efektif dalam memperkuat pemahaman remaja mengenai MKM.

Keberhasilan peningkatan pengetahuan didukung oleh materi yang relevan dan metode yang interaktif. Edukasi berbasis budaya dan agama mampu mengurangi stigma serta mendorong perilaku sehat dalam mengelola menstruasi.

Program edukasi MKM berbasis pesantren terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman santriwati. Kegiatan serupa perlu diperluas dan diintegrasikan dalam kurikulum pendidikan kesehatan remaja.